1. Pulau Peucang
Indonesia memiliki banyak taman nasional untuk melindungi flora dan faunanya yang langka. Salah satu taman nasional yang populer di Indonesia adalah Taman Nasional Ujung Kulon , tempat perlindungan badak jawa dan hewan langka lainnya seperti banteng, owa jawa, luwak, anjing hutan dan burung-burung yang hampir punah. Di atas lahan 120.000 ha ini, para pengunjung TNUK bisa bertualang di alam bebas, seperti membabat hutan dan berpetualang mencari hewan-hewan yang hampir punah. Namun bagi anda yang kurang menyukai petualangan, anda bisa menikmati suasana santai di objek-objek wisata yang disediakan Taman Nasional Ujung Kulon. Ada beberapa objek wisata yang bisa anda nikmati, seperti berikut:
- Pulau Peucang
Pulau ini banyak dikunjungi oleh karena keindahan kehidupan bawah lautnya dan aneka terumbu karang, sehingga sangat cocok untuk aktivitas diving dan snorkeling. Di pulau ini juga pengunjung bisa bercengkerama langsung dengan monyet ekor panjang dan rusa yang berkeliaran. Selain itu, pengunjung juga bisa melakukan hiking ke sebuah batu besar bernama Karang Copong. Mengunjungi pulau ini sangat menyenangkan karena pengunjung bisa menikmati pemandangan matahari terbenam yang indah dengan latar belakang keindahan laut. - Pulau Panaitan
Pulau ini berada di sisi barat laut Peucang. Dengan luas 17.500 Ha, pulau ini mempunyai spot diving seperti Legon Lentah, Legon Kadam, Karang Jajar, dan Legon Samadang. Selain itu, pengunjung juga bisa melakukan surfing di lokasi bernama Teluk Kasuaris. Di sana ada sebuah titik yang dijuluki “One Palm Point”. Konon menurut para surfer, ombak pada titik ini cukup besar sehingga sangat difavoritkan. - Padang Penggembalaan Cidaon
Di padang ini pengunjung bisa melihat aneka satwa bergerak bebas, seperti burung merak, banteng, dan ayam hutan. Jika cuaca cerah, pengunjung bisa melihat banteng pada jam enam pagi hingga jam setengah delapan dan pada jam setengah lima sore hari. Para pengunjung tidak diperbolehkan untuk mendekati banteng karena bisa membuat aktivitas banteng yang tengah merumput menjadi terganggu. Pengunjung bisa melakukan pengamatan dengan menggunakan teropong.
Selain tempat-tempat di atas, masih ada objek wisata lainnya seperti Gua Sanghyangsirah yang erat dengan kehidupan Kian Santang dan selalu dikunjungi peziarah setiap bulan Maulid, Padang Penggembalaan Cibunar yang juga tempat para banteng merumput, Sumber Air Panas Cibiuk yang dipercaya bisa menyembuhkan penyakit kulit, Habitat Owa Jawa di Curug Cikarang, dan Pantai Selatan. Untuk bisa sampai ke Taman Nasional Ujung Kulon, pengunjung bisa melalui dua jalur yakni darat dan laut. Jika menggunakan jalur darat, pengunjung bisa menggunakan angkutan umum dari Jakarta dengan bus jurusan Jakarta-Labuan lalu dilanjutkan dengan minibus jurusan Labuan-Tamanjaya, diperkirakan waktu tempuh sekitar 7 jam. Sementara jika menggunakan jalur laut, pengunjung bisa menyewa kapal dari Labuan, Sumur, ataupun Tamanjaya untuk menuju pulau.
Taman Nasional Ujung Kulon adalah salah satu taman nasional yang cukup populer di Indonesia oleh karena keberadaan badak jawanya. Selain keanekaragaman flora dan fauna yang dilindungi, taman nasional ini juga sungguh menakjubkan dengan keindahan laut dan padang rumputnya. Jika anda merasa tertarik untuk mengetahui kehidupan satwa dan keindahan alam tempatnya bermukim, silakan datang ke Taman Nasional Ujung Kulon, surga Indonesia di ujung barat Pulau Jawa.
Oleh : Rahel Simbolon
Gambar:
1. http://www.ujungkulon.org/pulau/pulau-peucang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar